Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2016

Stuck dan Stagnan

Who am I ??? Bagi seseorang pertanyaan ini sangat klasik. Tapi sebenarnya pertanyaan ini menjadi sangat berarti dan bermakna bagi siapapun yang ingin berpikir. Kadang-kadang tampaknya semua hal keluar dari jangkauan ku tidak peduli seberapa keras aku mencoba. kadang-kadang aku merasa seperti ada di dalam suatu hal yang dengan segala sesuatu aku berusaha bertahan, tapi tampaknya semuanya pergi .. dan meskipun aku terjatuh…. Semuanya memanggilku untuk terus bangkit kembali mencari siapa diri ku….. Aku akan menemukan diriku Aku terus mencari siapa aku yang sebenarnya Siapa aku? Katakan!! karena sepertinya aku tidak cocok sama sekali disini. Kadang-kadang aku merasa semuanya pergi dan meninggalkan aku di belakang Aku akan terus berjalan untuk menemukan siapa aku yang sebenarnya.” Dulu saya pernah mengikuti sebuah acara motivasi. Disana saya mesti tersengang, atau mungkin seperti orang yang menahan tangis. Bukan karena suatu motivasi yang diberikan tetapi karena sebuah l

Wiro Sableng #178 : Tabir Delapan Mayat

WIRO SABLENG Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 Karya: Bastian Tito Episode : MALAM JAHANAM DI MATARAM DENGAN bunga matahari yang telah diberi mantera sakti oleh Nyi Roro Jonggrang, Ratu Randang berhasil melenyapkan tanda Pukulan Delapan Sukma Merah yang ada di kening dan dada Pendekar 212 Wiro Sableng. Sebagai ucapan terima kasih, Wiro mencium si nenek sampai empat puluh kali. Biasanya Ratu Randang yang selalu duluan mencium sang pendekar. Gembira tak terhingga mendapat ciuman begitu banyak, walau bibirnya jadi jontor, si nenek cantik segera hendak menolong Dewi Ular. Saat itu Dewi Ular memang dalam keadaan cidera akibat ntrokan kekuatan tenaga dalam dan kekuatan gaib dengan Pangeran Matahari dan Sinuhun Muda yang dibantu Sinuhun Merah serta bocah Ksatria Junjungan Dirga Purana. Walau keadaannya seperti itu, namun Dewi Ular dengan polos minta agar si nenek lebih dulu menolong Raja Mataram yang saat itu tergeletak ditemani Jaka Pesolek, si gadis cantik berkumis halus Ratu Rand